"Faktanya, melihat galaksi muda di semesta jauh telah mati merupakan hal menakjubkan," ujar pemimpin studi Kate Whitaker seperti dikutip keterangan Yale University.
Tak banyak galaksi berada dalam kondisi di antara kondisi ini, lanjut astronom Yale Pieter van Dokkum yang juga tergabung dalam studi ini.
"Penemuan ini menunjukkan betapa cepatnya galaksi masuk ke salah satu kondisi, dari aktif membuat bintang menjadi mati," katanya.
"Selanjutnya, kami berharap bisa menentukan apakah galaksi bisa masuk antar kondisi sesukanya. Kami sangat penasaran mengetahui seberapa lama galaksi tertidur, tutupnya.
Sumber : inilah.com
0 komentar:
Posting Komentar